Ambon Ditetapkan Unesco Sebagai Kota Musik Dunia

Ambon Ditetapkan Unesco Sebagai Kota Musik Dunia

AMBON ( Merdeka News ): Pada kesempatan Hari Kota Dunia, yang dirayakan pada setiap 31 Oktober, UNESCO menunjuk 66 permukiman perkotaan yang bergabung dengan Jaringan Kota Kreatif Dunia (Creative Cities Network), yang kini berjumlah total 246 anggota.

Hebatnya, salah satu kota baru yang masuk dalam jaringan itu adalah Ambon, Indonesia, demikian seperti diumumkan situs resmi UNESCO pada Kamis, (31/10/2019). Ambon masuk dalam kota kreatif pada kriteria musik alias, Kota Musik Dunia UNESCO.

Jaringan itu menyatukan kota-kota yang mendasarkan pengembangan mereka pada kreativitas, baik dalam musik, seni dan kerajinan rakyat, desain, bioskop, sastra, seni digital atau keahlian memasak.

Kota-kota kreatif UNESCO berkomitmen untuk menempatkan budaya di pusat strategi pembangunan mereka dan untuk berbagi praktik terbaik mereka.

“Di seluruh dunia, kota-kota ini, masing-masing dengan caranya sendiri, menjadikan budaya pilar, bukan aksesori, dari strategi mereka,” kata Direktur Jenderal UNESCO Audrey Azoulay.

“Ini mendukung inovasi politik dan sosial dan sangat penting bagi generasi muda.”

Pada tanggal 31 Oktober, UNESCO dan para pejabat dari 24 kota di seluruh dunia akan merayakan Hari Kota Sedunia memobilisasi berbagai jaringan perkotaan Organisasi yang berfokus tidak hanya pada budaya tetapi juga pada akses, inklusi, pendidikan kewarganegaraan global, pertahanan hak, ekonomi dan pekerjaan, seperti serta pencegahan dan ketahanan terhadap perubahan iklim.

Perayaan itu adalah sebuah kesempatan untuk “dialog perkotaan,” yang akan menampilkan kota-kota luar biasa yang mengandalkan inovasi dan kecerdasan kolektif untuk membentuk masa depan mereka.

Dalam kerangka kemitraan antara UNESCO dan Netexplo Observatory, perayaan ini juga akan mengakui sepuluh kota yang menggunakan inovasi teknologi canggih untuk melayani warga kota untuk mengubah kota di seluruh dunia secara berkelanjutan.

Mengandalkan jaringan 20 universitas global, sepuluh kota akan diberikan penghargaan atas penggunaan inovatif teknologi digital dalam pengembangan sosial-ekonomi dan lingkungan mereka. (KJ/NN)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *


*