OJK Targetkan 500 Ribu Rekening Baru
JAKARTA ( Merdeka News ) : Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menargetkan, selama Bulan Inklusi Keuangan (BIK) 2020 ditargetkan sebanyak 500 ribu pembukaan rekening baru, dengan target dana pihak ketiga ( DPK) atau nilai tabungan sebesar Rp 4,3 triliun.
“Dalam sebulan ini dalam BIK kami targetkan 500 ribu rekening baru dengan ilai tabunganya awalnya sekitar Rp 2,8 triliun di naikkan menjadi targetnya Rp 4,3 triliun,” kata Anggota Dewan Komisioner OJK Bidang Edukasi dan Perlindungan Konsumen, Tirta Segara dalam konferensi pers yang dilakukan secara virtual di Jakarta.
Menurutnya hingga 12 Oktober 2020 atau tepatnya 12 hari setelah BIK 2020 diadakan, setidaknya sudah 643.057 rekening baru yang dibuka.Rekening baru ini bukan hanya milik pelajar tapi juga masyarakat. Adapun, dari target penyaluran kredit Rp 2,8 triliun, saat ini sebanyak Rp 10 triliun kredit sudah disalurkan, jauh melampaui target yang ditetapkan.
Dikatakan, BIK yang diperingati setiap bulan Oktober ini dengan Tema “Satukan Aksi Keuangan Inklusif untuk Indonesia Maju (AKSESSKU)” yang bertujuan untuk meningkatkan layanan jasa keuangan di masyarakat. Tahun ini, ada beberapa kegiatan dalam BIK di antaranya yang pertama adalah peluncuran 1 rekening untuk 1 pelajar (KEJAR) bersama dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI serta Kementerian Agama.
Selama satu bulan ini, akan dilakukan pembukaan rekening kolektif di berbagai sekolah. (KR)