Kemenparekraf Selenggarakan Kelas Fotografi Online
JAKARTA ( Merdeka News ) : Deputi Bidang Ekonomi Digital dan Produk Kreatif Kemenparekraf/Bekraf Muhammad Neil El Himam mengatakan, industri kreatif terutama untuk bidang fotografi dan ilustrasi salah satu yang terdampak pada masa pandemi covid -19. Agar sektor ini bisa kembali bergerak diperlukan transformasi digital serta adanya peningkatan mutu Sumber Daya Manusia.
Untuk itu Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif pun menggelar kegiatan ‘Kick Off Your Journey, Kelas Online ini untuk Tingkatkan Keterampilan Fotografi dan Ilustrasi’ yang bertujuan untuk memfasilitasi bimbingan teknis (bimtek) master class secara online ini untuk meningkatkan kompetensi di bidang fotografi dan ilustrasi. Terkait hal ini,
“Kelas Online bertujuan untuk memfasilitasi bimbingan teknis (bimtek) master class secara online ini untuk meningkatkan kompetensi di bidang fotografi dan ilustrasi,” kata Deputi Bidang Ekonomi Digital dan Produk Kreatif Kemenparekraf/Bekraf Muhammad Neil El Himam, di Jakarta.
Dikatakan, dengan digitalisasi ini, akan menjadi salah satu cara percepatan pemulihan ekonomi di sektor ekonomi kreatif terutama di sektor fotografi dan ilustrasi adalah dengan digitalisasi dan SDM dengan memiliki kreativitas, maka peluang usaha akan tercipta, dan akan memiliki nilai tambah yang bisa dijual lewat digital dan tidak terbatas antara jarak ruang dan waktu
“Dengan pembatasan fisik tentunya membuat pelatihan teknis untuk peningkatan kompetensi ini bisa diikuti siapapun di seluruh Indonesia melalui sistem daring atau online ini. Ini bertujuan terwujudnya fotografer yang berjiwa wirausaha dan memiliki nilai tambah ,” ujarnya.
Dengan adanya kelas online ini, pihaknya bisa membantu memberikan fasilitas penunjang bagi para peserta agar kompetensi mereka bisa meningkat, dalam hal ini terkait sektor fotografi dan ilustrasi. Serta, sektor ini bisa pula mendukung sektor lainnya karena fotografi dan ilustrasi berfokus pada penyampaian informasi melalui gambar (visualisasi) sektor kreatif lainnya.
“Kita juga harapkan sektor-sektor tadi juga bisa membantu sektor lainnya, misalnya fotografi membantu subsektor kuliner, misal foto untuk produk kuliner atau fashion,” tambahnya. (KRJ)