Rayakan Hari Santri Hadir Bank NU Syariah

Rayakan Hari Santri Hadir Bank NU Syariah

MAGELANG ( Merdeka News ) : Masih dalam momentum Hari Santri Nasional (HSN) Tahun 2020, PCNU Kabupaten Magelang meluncurkan Bank Nahdhatul Ulama (Bank NU) Syariah di Kantor PCNU Kabupaten Magelang, kemarin.

Sejumlah tokoh hadir diantaranya Rois Syuriah PWNU Jateng KH Ubaidillah Shodaqoh SH, Ketua Rois Syuriah PCNU Kabupaten Magelang KH Toha Mansyur, Ketua Tanfidziyah PCNU Kabupaten Magelang KH Izzudin A Lc MSi, KHM Yusuf Chudori, KHA Said Asrori maupun lainnya bersama-sama menekan tombol sirine sebagai tanda pembukaan Bank NU Syariah.

Usai peluncuran, dilanjutkan sarasehan perbankan tentang “Membedah tantangan dan konsep mulia tatanan ekonomi syariah”. KHM Yusuf Chudori dari API Tegalrejo Magelang sebagai keynote speaker, narasumber pengasuh PP Darul Rohmah Jakarta yang juga Ketua DPS Bank Permata Syariah Gus Faiz Syukron Makmun Lc MA yang penyampaiannya secara virtual. Panelis dalam sarasehan ini KH Achmad Labib SE MM, Dr Fahmy Akbar Idries SE MM dan Edi Cahyana SE.

KH Izzudin mengatakan launching Bank NU Syariah ini merupakan salah satu rekomendasi Konferensi Cabang, bahwa selain membutuhkan penataan organisasi atau revitalisasi organisasi, tetapi juga menjadi prioritas utama PCNU Kabupaten Magelang mewujudkan kemandirian jamaah, kemandirian warga NU.

Launching Bank BNU Syariah PC NU Kabupaten Magelang ditandai dengan pemencetan tombol sirine bersama oleh Rois Syuriah PWNU Jateng, Rois Syuriah PCNU Kabupaten Magelang, Ketua Tanfidziyah PCNU Kabupaten Magelang maupun lainnya.

Salah satu program yang sedang digerakkan, selain pendataan warga, diluncurkan Kotak Koin NU, dan didukung dengan berdiri BNU Syariah ini, yang diharapkan menjadi lumbung bendungan warga NU sehingga dapat lebih memberikan manfaat kepada warga dan kegiatan-kegiatan di tingkatan MWC dan Ranting.

Sengaja peluncuran BNU Syariah ini dicarikan waktu yang tepat, yang berkaitan dengan HSN 2020. Ini juga sinergi dengan kegiatan yang sedang berjalan, yaitu Sistem Informasi Strategis NU (SISNU) pendataan warga, dan juga mengoptimalkan Kotak NU. Sampai saat ini di Kabupaten Magelang sudah terkumpul dana di warga hampir Rp 3 milyar.
KHM Yusuf Chudori secara terpisah kepada KRJogja.com diantaranya mengatakan ketika dahulu KH Hasyim Asy’ari mencanangkan jihad melawan penjajah, semangat itu yang harus diambil, yaitu NU harus berjihad untuk mensejahterakan warganya. “Musuh kita hari ini adalah kemiskinan dan kebodohan atau keterbelakangan,” kata Gus Yusuf, panggilan akrab KHM Yusuf Chudori.

Konsentrasi NU ke depan, lanjutnya, memang disitu, pada sektor ekonomi, pendidikan, kesehatan. Ini menjadi ladang berjuangnya kader-kader NU. Karena itu sangat diapresiasi keberadaan BNU Syariah ini. Ini menjadi ladang jihadnya teman-teman NU, dari NU untuk seluruh masyarakat. (KR)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *


*